3 Developer Game Adopsi Teknologi Mantle dari AMD

AMD(NYSE: AMD) mengumumkan kerjasamanya dengan tiga developer game baru untuk Mantle, salah satu teknologi teranyar untuk graphics card AMD Radeon (4/10).


Cloud Imperium Games, Eidos-Montréal, sebuah divisi dari Square Enix Group, serta Oxide Games menjadi developer game yang kini menjalin kerjasama dengan AMD dalam mengoptimalkan pengembangan game PC untuk menghasilkan performa maksimal dari kartu grafis modern yang ada pada desktop PC, notebook, dan juga tablet.

 

“AMD bangga bisa memainkan peranan penting dalam revolusi pengembangan game dengan teknologi Mantle,” kata Ritche Corpus, Director of  ISV Gaming and Alliances, AMD. “Dengan dukungan serta kolaborasi antara AMD dan developer game ternama seperti Cloud Imperium, Eidos-Montréal dan Oxide, Mantle bisa memaksimalkan potensi game-game PC, menghadirkan pengalaman bermain game yang tak tertandingi bagi para gamer.”

Cloud Imperium Games saat ini sedang mengembangkan game ‘Star Citizen’, sebuah game simulasi luar angkasa yang sudah dinanti dari desainer game legendaries Chris Roberts.

 

"Teknologi Mantle dari AMD memungkinkan kita untuk dapat menikmati performa lebih pada GPU AMD Radeon melebihi GPU lainnya," kata Chris Roberts, CEO, Cloud Imperium Games. "Mantle sangatlah penting untuk game seperti Star Citizen, yang telah dirancang dengan banyak kebutuhan tenaga dari sebuah kartu grafis. Dengan Mantle, tim kami dapat menghabiskan waktu lebih banyak untuk mencapai dan memenuhi visi artistik yang kami inginkan, dan tak perlu khawatir apakah perangkat game saat ini bisa menjalankannya atau tidak."

Eidos-Montréal adalah studio game yang ada di balik game ‘THIEF’, game bergenre first-person stealth adventure yang akan segera dirilis pada bulan February tahun 2014 mendatang. Eidos-Montréal juga telah berhasil mengembangkan dan merilis ‘DEUS EX: HUMAN REVOLUTION’, sebuah game yang juga berpartisipasi pada program AMD Gaming Evolved.

 

“Mantle membuat Anda dapat menggunakan dan memanfaatkan kartu grafis AMD Radeon sesuai dengan yang semestinya, menciptakan banyak kesempatan baru dalam meningkatkan performa CPU dan GPU,” kata David Anfossi, Studio Head, Eidos-Montréal. “Karenanya, Mantle kini menjadi salah satu perubahan terpenting dalam grafis PC dalam kurun waktu beberapa tahun ini.”

Didukung oleh para pekerja berpengalaman, Oxide Games saat ini sedang kembangkan engine Nitrous untuk prosesor multi-core 64-bit.

 

“Teknologi Mantle dari AMD membuat kita dapat memaksimalkan hardware sebagai solusi terbaik yang ada,” kata Dan Baker, Co-Founder, Oxide Games. “Kami memanfaatkan Mantle untuk engine Nitorus 64-bit yang dapat meningkatkan performa secara signifikan pada perangkat yang telah mendukung teknologi Mantle.”

Cloud Imperium Games, Eidos-Montréal dan Oxide Games bersama AMD dan DICE bersama-sama akan berbicara seputar teknologi dan arsitektur Mantle dan juga penerapannya pada acara AMD Developer Summit (APU 13), yang berlangsung pada tanggal 11-14 November di San Jose, Califoria. Sebagai tambahan, Oxide Games akan memamerkan dan menunjukkan performa Mantle secara langsung kepada publik.

Bagi mereka yang tertarik dapat melakukan ‘registrasi online’ untuk menghadiri ‘APU 13 keynote sessions’. Para pembicara dalam acara ini antara lain: Dr. Lisa Su (Senior Vice President and General Manager, Global Business Units, AMD); Johan Andersson (Technical Director, DICE); Dominic Mallinson (Vice President, Research and Development, Sony); and Mark Papermaster (Chief Technology Officer, AMD).
 

Smber:  http://www.alpha-news.com/index.php/news/522-3-developer-game-adopsi-teknologi-mantle-dari-amd