Review: Sony Xperia Z Ultra, Desain Bongsor dengan Layar TRILUMINOS + X-Reality

Xperia Z Ultra, smartphone Android pertama dengan layar HD Penuh 6,4 inci dan yang pertama menggabungkan Layar TRILUMINOS dengan X-Reality. Xperia Z Ultra merupakan smartphone pintar yang membawa Anda jauh melebihi mimpi-mimpi liar Anda. Dengan konsep disain yang diusung smartphone ini tak jauh beda dengan Xperia Z, yaitu kemampuan anti air dan tahan debu.

Seperti produk baru yang merupakan versi ‘upgrade’, tentu saja ada bagian-bagian tertentu yang mendapat peningkatan performa. Namun, dengan banderolan harga yang tak jauh beda dengan saat Xperia Z diluncurkan, akan seperti apakah kemampuan yang ditawarkan Xperia Z Ultra ini?

Desain
Dengan dimensi 179.4 x 92.2 x 6.5 mm, mempunyai permukaan kaca reflektif dan bobot 212 gram, smartphone layar besar premium ini luar biasa tipis dengan ketebalan sekitar 6.5mm, cukup ringan, dan cantik. Tahan air, tahan debu, dan terbungkus kaca diperkeras, serta film anti hambur, ponsel pintar Android ini lebih kuat daripada kelihatannya.

Xperia Z Ultra ini memiliki desain yang cukup ‘bongsor’ bahkan tergolong dalam kategori ‘Phablet’ alias Mini Tablet. Meski begitu, ukuran bodi yang diusungnya tetap nyaman dan pas digunakan menggunakan kedua tangan. Tak seperti Xperia Z yang memiliki struktur disain kotak dan terkesan tegas, Xperia Z Ultra sedikit lebih ergonomis berkat lekukan di sepanjang tepian bodi yang membuatnya tampil elegan dan mewah. Namun, jika dibandingkan dengan smartphone sekelasnya, tetap saja disain Z Ultra terlihat ‘kaku’.

Kedua sisi utama Xperia Z Ultra dilindungi lapisan kaca anti pecah dan anti gores dan telah mengantongi sertifikat IP55/IP58 yang berarti memiliki kemampuan tahan air dan debu. Dan ketahanan terhadap air setingkat di atas Xperia Z,  mampu bertahan di air hingga kedalaman 1,5 meter selama 30 menit.

Untuk mempertegas kemampuannya tersebut, port charger/kabel data micro USB, slot SIM card dan microSD dilindungi penutup khusus berlapis karet untuk menghalangi masuknya air saat smartphone ini ‘direndam’ ke dalam air. Hanya, port audio jack 3.5mm yang tanpa penutup khusus. Namun jangan khawatir, sisi dalam port tersebut tetap tahan air.

Display, Sistem Operasi dan UI
Layar TRILUMINOS 6,4 inci dengan X-Reality untuk ponsel menghantarkan warna natural yang kaya di dalam gambar paling tajam dan cerah yang pernah dibayangkan mengubah setiap film menjadi pengalaman film laris Hollywood.

Sisi ini bisa dibilang sebagai unggulan utama Z Ultra. Pasalnya, lewat teknologi Triluminos plus X-Reality for Mobile, gambar maupun warna yang tertampil di layar seluas 6.4 inci Z Ultra jadi terlihat lebih hidup dan natural. Jauh lebih tajam dan jernih dibanding milik Xperia Z maupun Samsung Galaxy S4.

Layar Z Ultra telah mendukung resolusi full HD 1080p dengan kerapatan piksel mencapai 342 ppi. Sayangnya, karakter layar yang dimiliki smartphone ini pun masih belum mampu ‘menaklukan’ sinar matahari yang langsung menerpa. Artinya, saat berada langsung di bawah sinar matahari, tampilan layar akan terlihat memudar dan gambar pun jadi terlihat kurang jelas.

Interface yang dibenamkan Sony ke Z Ultra tak jauh beda dengan Xperia Z. Sama-sama menggunakan Android Jelly Bean, dan juga tanpa dukungan platform UI khas Sony yang pada awal kemunculan generasi Xperia jadi salah satu unggulannya, yakni Timescape dan Mediascape.

Namun, antarmuka Z Ultra memiliki sedikit keistimewaan. Struktur menu utama (home screen), maupun menu keseluruhan bisa ditampilkan dalam modus landscape maupun portrait (default). Strukturnya dan kemampuannya sudah menyamai platform tablet PC Android standar.

Untuk mengakses menu maupun menelusuri seluruh aplikasi/fitur yang ada di dalam Z Ultra, Anda dapat memanfaatkan jari tangan maupun menggunakan pena stylus. Kerennya, stylus yang digunakan tak perlu yang khusus, Anda  bisa memakai bolpoin atau pensil. Bandingkan dengan Galaxy Note yang harus menggunakan stylus khusus.

Hardware
Dengan chipset Qualcomm yang disandangnya, Z Ultra bisa dibilang menjadi salah satu smartphone Quad-core Snapdragon 800 generasi pertama yang memiliki kecepatan prosesor hingga 2.2GHz.

Performa prosesor yang dimiliki Z Ultra 75% lebih tangguh dan powerfull ketimbang Snapdragon S4 Pro yang banyak digunakan smartphone kelas menengah saat ini.

Dukungan GPU Adreno 330 plus RAM 2GB yang disandang Z Ultra pun cukup maksimal menjalankan semua sistem, termasuk menonton video full HD serta bermain game 3D/HD. Semuanya bisa dioperasikan dengan lancar dan bebas lag.

Selain itu Z Ultra lebih hemat baterai hingga 75%, dengan baterai lithium (embeded) yang digunakan Z Ultra sebagai sumber power, memiliki kapasitas yang cukup besar, yakni sekitar 3050 mAh. Kinerja smartphone yang maksimal juga tergantung dari manajemen power yang maksimal. Beruntungnya, di Z Ultra ini Anda akan disuguhkan pengaturan baterai terbaik khas Sony lewat fitur ‘Stamina Mode’. Dengan mengaktifkan mode ini, ketahanan baterai akan meningkat beberapa kali lipat dan tentunya akan lebih tahan lama.

Bagi yang hobi menyimpan foto, video maupun data penting di smartphone, Z Ultra menyediakan alokasi ruang memori internal sebesar 16GB yang tentunya akan dibagi rata untuk kebutuhan sistem, aplikasi, foto/video, audio dan sebagainya. Jika ternyata memori tersebut ‘ludes’, Anda masih bisa memanfaatkan slot memori ekspansi microSD/SDHC dengan kapasitas maksimal 64GB.

Konektifitas
Unit Xperia Z Ultra yang beredar secara resmi untuk pasar Indonesia merupakan model C6833 yang mendukung jaringan HSPA+ sekaligus 4G LTE Cat4. Versi lain yang juga beredar di tanah air adalah model C6802 dengan dukungan network HSPA+ tanpa LTE. Network 4G LTE yang didukung Z Ultra ini mampu ‘berlari’ hingga kecepatan 50 Mbps (Upload) dan 150 Mbps (download). Sayangnya, jaringan 4G LTE operator di Indonesia, sampai saat ini belum bisa dinikmati.

Layaknya smartphone premium, Z Ultra pun menyediakan pilihan sarana koneksi yang cukup lengkap, dan pastinya bisa digunakan dengan maksimal.

Bahkan, bagi Anda yang ingin menghubungkan Z Ultra dengan perangkat multimedia rumahan seperti home teather untuk menonton video dan sebagainya, bisa lebih mudah. Cukup dengan memanfaatkan kabel data micro USB yang mendukung teknologi MHL atau via koneksi NFC plus perangkat tambahan. Di generasi Xperia terbaru termasuk Z Ultra, fungsi tersebut dikenal dengan istilah ‘Screen mirroring’.

Jika Anda memiliki harddisk eksternal, Xperia Z Ultra juga mendukung kemampuan membacanya berkat teknologi USB On The Go (OTG) yang ada di port micro USB.

Kamera
Xperia Z Ultra memiliki dukungan kamera utama beresolusi 8 MP. Bandingkan dengan kamera di Xperia Z yang memiliki kekuatan 13 MP. Tentunya, kualitas foto yang dihasilkan Z Ultra tak sebagus milik Xperia Z bahkan sangat jauh jika dikomparasi dengan hasil kamera HTC One.

Xperia Z Ultra didukung layar full HD 1080p Xperia Z Ultra yang juga didukung beragam pengaturan terkini yang tak jauh beda dengan Xperia Z, dan tentunya bisa dimanfaatkan untuk mendapatkan hasil foto terbaik, termasuk dukungan teknologi sensor kamera Exmor RS plus BSI light sensor.

Selain fitur HDR (High Dynamic Range) dan Superior Auto, kamera Z Ultra juga memiliki mode ‘Burst’. Dengan mengaktifkan mode ini, Anda bisa menjepret hingga 999+ foto dalam sekali tekan. Jika hasil foto kurang memuaskan, Anda bisa berkreasi dan memperbaiki (edit) foto tersebut menggunakan aplikasi photo editing bawaan Z Ultra.

Bagi yang hobi merekam video, kamera utama maupun kamera depan (2 MP) Xperia Z Ultra ini sanggup membuat video HD 1080p@30fps dengan kualitas cukup baik.

Fitur Lain
Selain didukung fasilitas maupun aplikasi standar Android 4.2.2 Jelly Bean, Xperia Z Ultra juga menyediakan beragam fitur khas Sony yang tentunya bisa dimanfaatkan untuk hiburan maupun penunjang kegiatan bisnis dan sehari-hari.

Selain Walkman player yang tentunya menawarkan fungsi khas bagi pecinta musik dengan dukungan kualitas audio terbaik, Sony Xperia Z Ultra juga dibekali fitur pengaman data ponsel yang dikenal dengan nama ‘my Xperia’. Fitur remote control ini bisa dimanfaatkan jika Z Ultra hilang atau dicuri. Anda bisa mendeteksi keberadaan si ponsel lewat kordinat GPS yang akan tertampil di peta digital, membunyikan alarm, mengunci (lock) ponsel hingga menghapus data-data penting dari jarak jauh.

Fitur yang baru dikenalkan Sony untuk generasi Xperia ini juga akan tersedia untuk semua tipe Xperia terbaru.

 Kesimpulan
Z Ultra bisa dibilang sebagai Xperia Z berbodi bongsor, dengan performa hardware lebih mumpuni, serta didukung teknologi layar terbaik yang dipersembahkan bagi pecinta hiburan. Disain bodi super slim serta teknologi tahan air (IP55/IP58) yang diusung Z Ultra, pun menjadi daya tarik tersendiri.


sumber:   http://alpha-news.com/index.php/reviews/416-review-sony-xperia-z-ultra-desain-bongsor-dengan-layar-triluminos-x-reality